Berita

KPU Ingatkan Tujuan Debat Publik

Kab-jepara.kpu.go.id – KPU Kabupaten Jepara siap menggelar debat publik pertama calon bupati dan wakil bupati Jepara Pilkada 2024. Debat pertama diselenggarakan di Ono Joglo dan disiarkan secara langsung TVKU. Kanal YouTube KPU Jepara juga akan menyiarkan secara secara langsung pada Minggu (27/10) mulai pukul 19.00.

Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Kabupaten Jepara Muhammadun, Minggu (27/10) pagi mengatakan, KPU telah berkoordinasi kepada pihak-pihak yang akan terlibat secara langsung dengan pelaksanaan debat publik ini, di antaranya kepada pasangan calon dan tim kampanye, lembaga penyiaran yang menyiarkan secara langsung, serta pihak keamanan. “Prinsipnya debat publik pertama calon bupati dan wakil bupati Jepara pada Pilkada 2024 siap dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan dala Keputusan KPU,” kata Muhammadun.

Ia menjelaskan, hampir 300 tamu undangan akan hadir dalam debat terbuka pertama ini. Dari jumlah itu, sebanyak 100 pendukung pasangan calon diundang (masing-masing pasangan calon hanya diperbolehkan membawa 50 pendukung). Tidak ada pendukung di luar jumlah yang ditentukan bisa masuk. Tamu undangan lainnya adalah dari unsur pemerintah, Bawaslu kabupaten, unsur tokoh masyarakat, profesional, akademisi, disabilitas, media massa, serta tim kampanye. KPU juga mengundang pimpinan parpol. “Hanya yang membawa tanda pengenal khusus dari KPU yang diperkenankan masuk, termasuk pendukung pasangan calon,” kata Muhammadun.

Di luar itu juga ada tim perumus dan tim panelis yang diundang. Tim perumus telah menunaikan tugasnya, di antaranya merumuskan desain debat. Debat publik pertama nanti berdurasi 150 menit, dengan 30 di antaranya adalah iklan layanan masyarakat.

Muhammadun menjelaskan, debat publik ada dibagi ke dalam enam segmen. Segmen pertama pembukaan, pembacaan tata tertib dan penyampaian visi, misi dan prpgram dari pasangan calon. Segmen kedua dan ketiga adalah pendalaman visi, misi, dan program oleh moderator, segmen keempat dan kelima tanya jawab antar pasangan calon, dan segmen keenam penutup. “Rumusan desain debat ini sudah kami sampaikan ke pasangan calon melalui penghubung. Selain itu moderator juga sudah kami sampaikan ke pasangan calon untuk mendapatkan masukan dan tanggapan. Semuanya diterima,” kata Muhammadun.

Terkait pertanyaan-pertanyaan yang akan disampaikan moderator telah disusun oleh panelis. “Pertanyaan untuk pasangan calo nada di ranah panelis. KPU akan menerimanya saat di panggung di Tengah proses debat dalam kondisi tersegel. Kami menekankan kerahasiaan pertanyaan ini,” kata Muhammadun.

Ada dua tema besar dalam debat pertama ini, yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Dari tema tersebut, aka nada lima subtema yang dimunculkan dalam debat, yaitu kesejahteraan masyarakat, pelayanan publik, industri kerajinan, pemberdayaan perempuan, dan pendidikan.

“Kami mengingatkan tujuan debat publik ini adalah untuk menyebarluaskan profil, visi, misi, serta program kerja dari pasangan calon kepada masyarakat. Sekaligus menggali serta mengelaborasi setiap tema yang diangkat dalam kampanye debat publik antarpasangan calon. Debat disiarkan untuk memberikan informasi menyeluruh kepada masyarakat, sebagai salah satu pertimbangan dalam menentukan pilihannya,” jelas Muhammadun. (kpujepara)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 740 kali