
KPU Terus Lanjutkan Koordinasi dengan Pihak Terkait
Kab-jepara.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) intensif melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam menyukseskan Pemilu 2024. Hal tersebut terlihat dari koordinasi yang dilakukan oleh KPU Kabupaten Jepara ke Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jepara dan Kejaksaan Negeri Jepara pada, Kamis (30/11/2023).
Dalam kunjungan ke Kejaksaan Negeri dari KPU hadir Ketua KPU Kabupaten Jepara Ris Andy Kusuma beserta empat komisioner lainnya yakni, Muhammadun, Haris Budiawan, Siti Nurwakhidatun dan Siti Suryani beserta Sekretaris KPU Jepara, Yuyun Sri Agung P.
Rombongan dari KPU disambut oleh Kepala Kejaksaan Negeri Jepara, Muhammad Ichwan dan Kepala Seksi Intelijen Roni Indra.
Ris Andy menyampaikan dalam menyukseskan tahapan Pemilu 2024 KPU memiliki kerja-kerja yang beririsan dengan Kejaksaan. “Perlu sinergitas antara KPU dan Kejaksaan dalam rangka menyukseskan Pemilu 2024,” kata Ris Andy.
Dalam kesempatan yang sama Muhammad Ichwan menjelaskan bahwa memang bersinggungan antara kerja kejaksaan dengan KPU. “Kami memiliki posko pemilu yang dimana terdapat informasi pemilu untuk publik. Butuh kolaborasi antara Kejaksaan dengan KPU dalam hal ini,” kata Ichwan. Ia menyampaikan kejaksaan membutuhkan informasi tentang setiap tahapan Pemilu 2024. Informasi yang dimiliki oleh kejaksaan harus sinkron dengan data-data yang dimiliki oleh KPU. “Kolaborasi dalam pemberian informasi dari KPU ke Kejaksaan sangat penting agar kami dapat menyinkronkan dengan data kami agar tidak memunculkan polemik nantinya,” tegas Ichwan.
Selanjutnya KPU kembali melanjutkan koordinasi ke MUI Kabupaten Jepara. Dalam iunjungannya KPU diterima Ketua Umum MUI Kabupaten Jepara Mashudi. Ris Andy Kusuma dalam kesempatan tersebut menjelaskan KPU butuh berkolaborasi dengan MUI dalam menyukseskan pemilu. “Penyampaian sosialisasi kepada masyarakat dapat dikolaborasikan antara KPU dan MUI,” kata Ris Andy Kusuma.
Mashudi menyambut baik koordinasi yang dilakukan oleh KPU. “Tingkat partisipasi publik sangat penting dalam pemilu nanti. Jangan sampai nanti tingkat partisipasi rendah dan pemilih banyak yang golput,” kata Mashudi. Ia menjelaskan langkah koordinasi tersebut harus terus dirawat agar MUI dapat ikut berkolaborasi dengan KPU dalam menumbuhkan kesadaran ke publik atas pentingnya berpatisipasi pada pemilu nanti. (kpujepara)