Berita

Masyarakat Ikuti Pemilu dengan Suka Cita

Kab-jepara.kpu.go.id – Tahapan Pemilu 2024 terus berjalan sejak dimulai 14 Juni 2022 lalu. Masyarakat bisa berpartisipasi, baik sebagai pemilih, peserta pemilu, penyelenggara pemilu, pemantau, maupun lainnya. Pemilu 2024 seyogyanya diikuti seluruh lapisan masyarakat dengan penuh suka cita, dengan menjauhkan potensi-potensi yang bisa membawa pada keretakan hibingan personal maupun sosial.

Hal itu dikatakan anggota KPU Kabupaten Jepara Muhammadun saat menyampaikan materi sosialisasi dan pendidikan pemilih dengan segmen organisasi kemasyarakatan dalam di Café Rollet View Desa Kelet Kecamatan Keling Kabupaten jepara, Rabu (24/5/2023). Kegiatan tersebut diselenggarakan Bakesbangpol Kabupaten Jepara. Selain Muhammadun, hadir sebagai narasumber Kepala Bakesbangpol Kabupaten Jepara Lukito Sudi Asmara, dan dua Wakil Ketua DPRD Kabupaten Jepara, Junarso dan Pratikno. Kegiatan itu bertema Peran Organisasi Kemasyarakatan dalam Menjaga Kondusifitas dan Ikut Mensukseskan Pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024.

“Masyarakat luas, termasuk yang aktif di organisasi kemasyarakatan memiliki peran strategis dalam berpartisipasi di tahapan-tahapan pemilu. Bahwa dinamika informasi di media sosial mulai menghangat, saya pikir masyarakat bisa menyaringnya dengan baik. Masyarakat bisa mengikuti Pemilu 2024 dengan penuh suka cita, tak perlu ada ketegangan,” kata Muhammadun.

Desa Kelet ada di lereng Gunung Muria, dengan cuaca yang relatif sejuk. Rumah-rumah warga ada di antara hamparan sawah dan perkebunan. “Suasana desa yang nyaman dan sejuk ini, serta masyarakatnya yang akrab harus terus dipertahankan. Jangan sampai terganggu dengan perbedaan pilihan maupun pandangan dalam pemilu. Kita happy saja, dan mengikuti tahapan pemilu, lanjut Muhammadun.

Ia menjelaskan suksesnya pemilu memerlukan sinergitas antara empat aktor yakni pemerintah, penyelenggara pemilu, partai politik peserta pemilu dan masyarakat/pemilih. “Jika semuanya berperan secara sinergis di masing-masing perannya, maka pemilu akan berjalan dengan baik dan lancar,” lanjut dia.

Dalam kesempatan itu, Muhammadun menyampaikan hal-hal terkait tahapan pemilu. Misalnya soal keterdataan masyarakat di daftar pemilih. “Silakan bisa ke cekdptonline.kpu.go.id. atau bisa juga datang langsung ke kantor PPS di desa/kelurahan, atau ke PPK di kecamatan,” kata Muhammadun.

Nanti pada saatnya, lanjut Muhammadun, masyarakat juga bisa berperan sebagai penyelenggara pemilu dengan menjadi anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). "Ada 3.490 TPS di Jepara. nanti KPU akan merekrut KPPS untuk bertugas di setiap TPS, yang mana setiap KPPS terdiri atas 7 orang. Artinya akan ada 24.430 peluang untuk menjadi bagian dari penyelenggara pemilu, sebagai KPPS," kata Muhammadun.

Muhammadun juga menjelaskan bahwa KPU telah menerima pengajuan bakal calon anggota DPRD Kabupaten Jepara dari partai politik peserta pemilu. "Pada tanggal 1-14 Mei partai politik peserta pemilu sudah mengajukan bakal calon anggota DPRD, kemudian ada surat dinas dari KPU RI Nomor 495,496 dan 505/PL.01.4-SD/05/2023 tentang Pengajuan Kembali Bakal Calon Anggota DPRD yang telah dilaksanakan pada 15-21 Mei 2023. Total ada 687 bakal calon anggota DPRD kabupaten Jepara, terdiri atas 408 bakal calon laki-laki dan 279 perempuan," jelas dia

Pada kegiatan itu kepala badan Kesbangpol Lukito Sudi Asmara, hadir memberikan sambutan sekaligus membuka acara. Ia mengatakan, Bakesbangpol memiliki agenda-agenda yang berkaita dengan kepemiluan, di antaranya edalah melakukan serangkaian kegiatan pendidikan politik.

Pratikno mengajak masyarakat untuk bersama-sama menyebarkan informasi-informasi seputar Pemilu 2024 agar nanti masyarakat luas makin tahu, sehingga menjadi pemilu menjadi lebih berkualitas.

Sementara itu Junarso berharap agar pemilih, tidak menggadaikan kedaulatannya pada Pemilu 2024. “Pemilu inilah menjadi ajang masyarakat membuktikan kedaulatannya dalam memilih para pemimpin,” kata dia. (kpujepara)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 80 kali