Berita

Nur Afifah Makin Paham Kepemiluan setelah Mengunjungi Lontar KPU

Kab-jepara.kpu.go.id – Sebanyak 20 siswa SMK Negeri 1 Pakis Aji, Jumat (22/4) mengunjungi Lorong Pintar (Lontar) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jepara. Kunjungan tersebut dilakukan setelah mengikuti rangkaian acara penandatanganan perjanjian kerja sama antara KPU Kabupaten Jepara dengan SMK Negeri 1 Pakis Aji.

KPU Jepara membuat Lontar pemilu untuk pendidikan pemilih pemula dalam pembelajaran kepemiluan. Hal itu sejalan dengan isi perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani Ketua KPU Subchan Zuhri dan Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Pakis Aji Bambang Winiharto. Hadir juga anggota KPU lainnya, Ris Andy Kusuma dan Siti Nurwakhidatun.

Lorong pintar pemilu yang diresmikan sejak Desember 2017 tersebut berada persis di sebelah aula kantor KPU Jepara. Pada kunjungan tersebut KPU Jepara menjelaskan secara rinci isi dari ruangan mulai dari sejarah pemilu, hasil pemilu dan pilkada, tata cara pemungutan suara, dokumen data pemilih, dan tata kelola pemilu yang meliputi sistem pemilu, kelembagaan penyelenggaraan pemilu, tahapan pemilu, manajemen pemilu serta keadilan pemilu. Hasil pemilu dan pilkada, jumlah pemilih dan tingkat partisipasi masyarakat juga tersedia di Lontar KPU Jepara. Dokumen tersebut diolah secara digital sehingga dapat diakses melalui layer interaktif oleh siswa yang berkunjung. Selain itu, KPU Jepara juga mensosialisasikan penggunaan aplikasi Lindungi Hakmu untuk memastikan diri telah terdaftar sebagai pemilih.

Salah satu siswa yang mengikuti kunjungan tersebut, Nur Afifah selaku ketua OSIS SMK N 1 Pakis Aji merasa senang dapat berkunjung ke Lontar KPU Jepara. “Sebelum berkunjung di Lontar, saya tidak tahu seperti apa itu pemilu karena kami belum pernah mengikutinya. Tapi setelah berkunjung saya memiliki pemikiran luas dan lebih tahu seperti apa jalannya pemilu yang untuk kedepannya akan saya terapkan pada pemilihan ketua OSIS di sekolah,” tuturnya.

Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Pakis Aji Bambang Winiharto berharap kerja sama yang terjalin dengan KPU Jepara tentang pendidikan kepemiluan dapat memberi pengalaman bagi siswanya untuk lebih mengenal jalannya pemilu yang belum pernah dilakukan oleh siswa SMK N 1 Pakis Aji. Mereka yang berkunjung semuanya belum berusia tujuh belas tahun sehingga belum memiliki pengalaman memilih. “Demi tegaknya sistem demokrasi di Indonesia, pembelajaran mengenai pemilu dan pemilih pemula bagi siswa sangat penting. Pembelajaran ini bisa mengajarkan siswa dalam memilih pemimpin,” kata Bambang.

Dalam kesempatan yang sama Sekretaris KPU Jepara Da’faf Ali mengajak seluruh siswa, tidak hanya dari SMK N 1 Pakis Aji tetapi juga sekolah lainnya untuk bisa berkunjung ke Lontar di KPU Jepara. ”KPU Jepara membuka lebar kesempatan bagi siswa sekolah lainnya untuk bisa berkunjung ke Lontar. Bagi KPU Jepara, Lontar ini menjadi wahana untuk memberikan pendidikan tentang kepemiluan khususnya bagi pemilih pemula yang akan belajar tentang pemilu,” jelasnya. (kpujepara)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 60 kali